Inovasi Termos Ndeso: Langkah Baru Kesbangpol Bantul dalam Mempercepat Laporan Perkembangan Politik

Kabupaten Bantul, Kamis (22/8/2024) - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Bantul meluncurkan sebuah inovasi baru yang diberi nama "Termos Ndeso". Inovasi ini dirancang untuk mempermudah penyajian laporan perkembangan politik di daerah tersebut. Peluncuran ini berlangsung di Aula Pemda 2 Manding dan dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Staf Ahli Bupati Bantul Bidang Sumber Daya Manusia dan Kemasyarakatan, Yulius Suharta, M.Si., Kepala Bakesbangpol Bantul Stephanus Heru Wismantara, Kepala BINDA DIY Korwil Bantul Nugroho P., S.E., dan Kasat Intel Polres Bantul Iptu Darmanto.

 

Peluncuran inovasi Termos Ndeso ini ditandai dengan pelepasan burung dara oleh para pejabat yang hadir. Termos Ndeso merupakan akronim dari "Teknologi Informasi dan Media Sosial", yang dirancang untuk mendukung pelaporan melalui perangkat teknologi informasi seperti smartphone, laptop, dan komputer. Inovasi ini merupakan hasil karya dari Novita Pristiani Dewi, S.St., Kepala Bidang Politik Dalam Negeri dan Organisasi Kemasyarakatan Badan Kesbangpol Bantul.

 

Dalam sambutannya, Yulius Suharta menyampaikan bahwa inovasi ini sangat penting dalam menyongsong Pilkada Kabupaten Bantul yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024 mendatang. Menurutnya, masyarakat dan ormas memiliki peran krusial dalam menjaga stabilitas politik selama Pilkada berlangsung, sehingga keamanan dan ketertiban dapat terjaga. Dengan adanya sinergi antara pemerintah dan ormas, strategi yang efektif dan efisien dalam pelaksanaan Pilkada dapat diwujudkan.

 

Yulius juga menegaskan bahwa peluncuran Termos Ndeso diharapkan dapat menjadi solusi percepatan pelaporan melalui teknologi informasi, sehingga laporan dapat disampaikan secara lebih cepat dan akurat. "Melalui inovasi ini, diharapkan pengambilan kebijakan dapat dilakukan dengan lebih cepat, serta pencegahan konflik politik di masyarakat dapat dilakukan secara lebih efektif," ujar Yulius.

 

Stephanus Heru Wismantara, Kepala Badan Kesbangpol Bantul, menambahkan bahwa sistem Termos Ndeso dirancang sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 61 Tahun 2011 tentang Pedoman Pemantauan, Pelaporan, dan Evaluasi Perkembangan Politik di Daerah. Dengan demikian, inovasi ini tidak hanya mendukung pelaksanaan Pilkada, tetapi juga sejalan dengan regulasi yang ada.

 

Di akhir acara, Yulius berharap agar program ini dapat terus disempurnakan melalui masukan dan dialog dari berbagai pihak yang terlibat. "Kami harap peluncuran ini menjadi momentum untuk memperkuat komitmen bersama dalam mendukung pelaksanaan Pilkada yang aman dan damai," tutupnya.

 

Peluncuran "Termos Ndeso" oleh Kesbangpol Bantul merupakan langkah strategis dalam memanfaatkan teknologi informasi untuk mempercepat dan mempermudah proses pelaporan perkembangan politik. Inovasi ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas pengambilan keputusan serta menjaga stabilitas politik selama masa Pilkada. Dengan adanya dialog dan kerjasama antara pemerintah dan ormas, pelaksanaan Pilkada di Bantul diharapkan dapat berjalan lancar dan damai.

 

“AR”